Wuling Almaz RS (1st Impression)

Sejak pertama kali diluncurkan di Indonesia, Wuling Almaz menjadi terkenal karena harganya yang sinting, kualitasnya juga melebihi harga yang dibutuhkan untuk memboyongnya ke rumah anda. Variannya pun semakin banyak.

Salah satunya pembuat viral terbaru dari keluarga Almaz. Namanya Almaz RS.

First Impression?

Ramai, namun gak senorak yang dikira (sedikit kearah sporty yang sedikit overkill walaupun gak sampai yang bikin sakit mata) dan logo Wuling-nya udah lebih elegan dibandingkan sebelumnya yang berwarna merah dan mengurangi essence dari elegan yang dimiliki si Almaz ini.

Depannya?

Merah-merah striking tuh: #Merahituracing. FYI juga, di Wuling, RS stands for Rising Star. Kenapa ada bendera didekat badge RS? Sebagai penanda kalau mobil canggih harga dermawan ini dirakit di Indonesia.

Logo Wuling yang lebih elegan pastinya. Ada tulisan sampingnya RS. Aksen hitam di grill termasuk mencolok dan sporty, bukan elegan kek versi non RS. Lampu depannya bermodel projector. Lampu LED yang diatasnya itu jadi 2 fungsi, yakni lampu senja dan lampu sein. Di bawah grill, ada aksen merah yang sporty tuh #merahituracing. Lampu fog udah LED. Dibawahnya lagi yang terletak diatas lips spoiler yang makai motif carbon fiber, ada radar untuk mengerjakan fitur Adaptive Cruise Control. Di bawah logo Wuling, ada camera depan, karena yes, dia punya Camera 360.

 

Sampingnya?

Same wheel size, different shape. Pilihan warna ada yang single dan double tone. Remnya udah ABS, EBD, BA & Empat-empatnya udah disc/cakram.

Di gagang pintu, ada list silver tambahan dan udah keyless entry (untuk penumpang depan & supir). Ada fender hitam di sebelahnya biar nambah kesan tangguh.

Untuk varian Pro, dia udah makai konfigurasi warna two tone. Sisanya, hanya single tone. For me, hanya ada 2 warna yang cocok pakai two-tone di Almaz RS ini for me, yakni abu-abu kek yang di gambar and warna putih.

 

Belakangnya?

Logo Wulingnya lebih kecil dibandingkan sebelumnya yang terkesan agak norak for some people.

Tbh, fender dibawah nya makai model yang Almaz perdana and I don't like. Gua prefer yang FL1 yang 7 seater perdana yang juga perdana pakai WIND. Jauh lebih civilized and humble.

Not to mention dia ada rear camera dengan garis bantu yang dinamis dan sensor parkir yang menemani bagian belakangnya. Still, no defogger in the rear. Namun, dia udah sharkfin, ada roofrail ori dan panoramic sunroof. Bagasinya sendiri sebenarnya termasuk lega dan rapi karena untuk 7-seater, dia rata lantai.

Lampu belakangnya juga udah berubah biar lebih fresh. Di tengah-tengah lampu belakang, dia udah makai aksen hitam instead of chrome biar nyambung rasa sporty-nya.

Interiornya?

Inilah interesting part-nya

Banyak tombol, namun gak numpuk kek zaman old. Banyak, berisi and padat. Not to mention speedometer nya yang modern classic. Classic karena masih pakai jarum analog, namun dia sangat modern karena latarnya keren serta padat informasi yang penting dan terintegrasi.

Steering wheel Almaz RS ini antara love and hate.

Love-nya: Banyak tombol biar jempol gak gabut.

Hate-nya: Hanya bisa tilt dan palangnya agak tebal dan agak gimana gitu for my sense.

Finishing dan material yang digunakan cukup bagus dan rapi untuk harganya yang masuk kategori sinting.

Fitur-fitur nya makin bejibun semenjak diperkenalkan nya teknologi terbaru dari Wuling, yakni ADAS (Advanced Driver Assistance System) yang meliputi Adaptive Cruise Control, Bend Cruise Assistance, Safe Distance Warning, Automatic Emergency Brake, Forward Collision Warning, Intelligent Hydraulic Braking Assistance, Collision Mitigation System, Traffic Jam Assistance, Intelligent Cruise Assistant, Lane Departure Warning, Lane Keeping Assistance, dan Intelligent Head Beam Assistance. Fitur-fitur standar lainnya seperti EPB with Auto Hold, Emergency Stop Signal, HSA, Tyre Pressure Monitoring System udah siap menemani anda. Not to mention bahwa WIND sekarang udah bisa buka kaca mobil secara individual, dimana sebelumnya hanya bisa buka 2 kaca.

Material joknya semi leather, namun terasa berkualitas. Banyaknya panel soft touch di interior siap memanjakan tangan dan mata anda. Pengaturan jok udah electric. Selain itu, baris ke-2 nya lega sih, headroom cukup lega serta leg room termasuk lega, ditambah lagi panoramic sunroof yang membuatnya terkesan lapang. Ada USB port, Cup Holder dan AC double blower di belakang. Lampu bacanya juga udah LED nih. Speaker Infinity siap menemani perjalanan anda dalam menikmati musik.

Yang membuat Almaz RS ini terasa viral adalah head unit nya yang udah bisa memakai internet dan memungkinkan pengoperasian via HP. Mulai dari nyalakan mesin dan hidupin AC, buka kaca, hingga matikan mesin dari jarak dekat maupun jarak jauh dan juga kemampuan untuk mengoperasikan head unit seperti HP anda sendiri. Ini merupakan perwujudan "Internet Of Car" dari Wuling. Menarique.

Mesinnya?

Same as other Almaz. No changes whatsoever. 1500cc 4 cylinder Turbo, 140 PS of Power, 250 NM dengan CVT didistribusikan ke Front Wheel. 

Warnanya sendiri ada 5, yakni White/Black, Silver Dazzling/Black, Black, Carnelian Red/Black dan Aurora Silver. Harganya sendiri dipatok sekitar Rp 361 juta hingga Rp 390 juta.

Ini mobil sebenarnya paling mahal di keluarga Almaz namun dengan fitur sebanyak itu, rasanya harga yang dipatok masih terlalu dermawan nih. Hehehe. 

Gimana rasa berkendara untuk pertama kalinya? Tetap baca, mates. 

Thank you & drive for your life, mates.