Sejujurnya...
Sejujurnya...
Aku tidak tahu bagaimana perasaanku saat ini.
Sejujurnya...
Aku tidak tahu apa yang kalian rasakan di dalam kelas.
Ulangan demi ulangan, tugas demi tugas, nilai demi nilai, hanya untuk mewujudkan cita-cita.
Sejujurnya...
Dalam hatiku, aku merasa kasihan melihat kalian yang terus berjuang demi mencapai nilai terbaik.
Sejujurnya...
Walaupun kalian dibebani oleh tugas & ulangan, kalian masih tahu apa itu arti kebersamaan, bersosialisasi & pertemanan.
Sejujurnya...
Kalian berhasil memenangkan hatiku melalui pensi kalian yang penuh emosi, dramatis & memorable. Kalian membuat tanggal 18 Januari bukan hanya sekedar tanggal. Kalian membuat hari tersebut menjadi hari yang bakalan diingat seumur hidup.
Sejujurnya...
Selama 3 tahun merekam pensi kelas 12, mulai dari saya kelas 10, kelas kalian adalah salah satu yang paling special. Aku tidak tahu kenapa, kalian berhasil membuatku hampir menangis melihat penampilan itu.πππ’
Sejujurnya...
Ketika kalian meminta rekaman pensi kalian dariku, itu adalah momen dimana kalian berhasil membuatku terharu. Itu adalah salah satu momen terbaik yang pernah aku miliki selama SMA. Aku tahu kalau hasil rekamanku masih ada kekurangan karena keterbatasan alat. Hanya dengan modal ketahanan tangan, HP & kapasitas memory-nya, aku berhasil mengambil setiap momen pensi kalian yang tentunya, bakalan membekas dalam memory SMA kita.πππππ’
Sejujurnya...
Kalian itu salah satu kelas paling kalem yang pernah ada. Walaupun gitu, kalian masih pandai buat suasana, meskipun waktu ketemu aku dengan kalian itu singkatπ’.
Sejujurnya...
Kalian berhasil membuat masa SMA ku lebih berwarna, lebih unik & lebih memorable.π
Sejujurnya...
Kalian berhasil membuatku sadar akan realita kelasku. Beruntung sekali aku ketemu kelas kalian.ππ
Sejujurnya...
Di semester 2 ini, aku semangat ke sekolah itu karena pengen ketemu kalian, not my class. Your attitude & your warmness make me so comfortable at your class.
Sejujurnya...
Aku kangen dimana aku bersama orang si KY, dkk, pernah dibelikan es krim cornetto oleh kamu, Christina. Tentunya pakai uang masing-masing, dongπ.
Sejujurnya...
Aku kangen dimana aku sering ke kelas kalian, untuk nemui kamu, Christina. Soalnya kamu itu polos banget, lumayan pemalu. Tapi akhir-akhir ini, kamu lumayan PD.ππππ’.
Sejujurnya...
Aku kangen momen dimana aku, CN, Sati, dkk, main game kuis Millionaire di HP-ku (walaupun singkat).
Sejujurnya...
You are the turbo of my engine. Ketika aku lagi down, apalagi gara-gara kelasku yang gak bener, kalian ada dihatiku. Eaaaaaππ
Sejujurnya...
Aku bersyukur bisa ketemu kawan lama yang dulunya pernah sekelas denganku. Mereka adalah Herman, Wingky, Wiwin, Indah P.S., Ryan, Ridwan, Kevin O.G., Hans, KeJu, & CN. Glad to see you again, guys!ππ’ππππ.
Sejujurnya...
Aku kangen dimana aku sering chat beberapa dari kalian di LINE. Mulai dari chat curhat, chat tentang romantisme, chat mobil, chat tentang kelas, chat ini itu lah. Pokoknya, chat sama kalian itu seperti therapy rasanya.ππ. Ketika kelasku chat hal-hal negatif, kalian ada untuk chat-chat hal yang positif.π
Sejujurnya...
Pertemuan kita memang singkat. Seandainya waktu bisa diperpanjang, aku pengen kita ngobrol, bercanda bersama kalian, walaupun terkadang gak ngerti ngomong apa. Tetapi, kalian sudah berhasil mengisi kekosongan hatiku.ππππ’π
Sejujurnya...
Holmes, mengenalmu adalah salah satu bagian terbaik dalam masa SMA ku.π✌️✋.
Kamu adalah salah satu perempuan paling unik yang pernah aku temui. Kamu itu menaksir hati orang dengan kepiawaianmu dalam bermain bahasa, terutama ketika aku membaca tulisan dalam blog-mu. Kamu itu gak lebay, kamu itu perempuan yang apa adanya, tahu menempatkan diri, tahu bersikap. Maaf kalau kamu merasa terganggu yaπ. Kadang kita ketemu langsung, kadang chat di LINE, kadang teleponanπ✌️. Aku juga menganggap kamu itu sebagai salah satu perempuan terbijak & paling ramah yang pernah aku temui, karena kamu sangat pandai bergaul pada siapapun. Aku juga kangen lihat senyumanmuπ. Aku juga bersyukur waktu aku pernah curhat padamu mengenai realita kelasku, karena itu kuanggap sebagai salah satu moodbooster kalau aku lagi down. Mungkin momen yang paling kuingat adalah waktu kamu ucapin happy birthday 18th padaku jam 12.01 dini hari & aku sempat terharu membacanyaπ’π. Aku benar-benar berterima kasih karena diizinkan untuk mengenal perempuan seperti dirimuπ✌️. I'm truly thankful to know you, mateπ✋π. Thank you for every moments we have madeπ.
Sejujurnya...
Kangen lihat senyum malu-malu kalian. Terutama si SPK, Jen5, IPS & Viviaπππ. Kapan lagi kaya gitu ya?
Aku gak nyangka, kamu berhasil menghanyutkan aku dalam lantunan emosi melalui aktingmu waktu pensi, Jen5. Jarang ada yang se-emosional kamu.π³ππ
Sejujurnya...
Martin, Sati. Aku gak tahu gimana caranya berterimakasih sama kalianπ’ππ. Kalian masih bisa menemani & menyemangati aku ketika aku ke kelas kalianππ. Bersyukur banget aku ketemu teman seperti kalian.
Mungkin bagi sebagian dari kalian, ini agak berlebihan, tetapi apa yang kutulis saat ini adalah ungkapan hatiku yang ingin kuekspresikan, sekalian kata perpisahan ketika berhadapan dengan realita kalau SMA sudah selesai.
Jujur, aku berterima kasih bisa ketemu kalian. Kalian berhasil berkontribusi mengisi masa SMA aku. Di saat aku down dibuat oleh kelasku sendiri, kalian masih ada dihatiku, walaupun kalian masih harus berjuang demi mendapatkan nilai terbaik.
Walaupun kalian sangat serius menggapai cita-cita, tetapi kalian masih bisa menunjukkan kehangatan kepadakuππ’.
Aku tahu kalian masih terpaku dengan tugas-tugas, tetapi entah kenapa, ketika melihat kalian, aku merasa tenang & lupa akan realita kelasku. Karena aku merasa dari segi attitude, aku merasa gak sepaham dengan kelasku.
Aku emang anak IPS 3, tetapi kalian berhasil memenangkan hatiku lebih dari kelasku sendiri. Inilah pesan saya untuk kalian semua:
Jangan lupakan setiap memory yang kita buat ya, guys. Karena memory itu tidak bisa dibeli dengan apapun. Semoga kalian bisa lebih kuat lagi dalam bersosialisasi. Aku berharap kalian masih bisa mempertahankan keramahan & kehangatan yang kalian miliki. Mohon maaf apabila aku pernah mengganggu kalian. Semoga kita bisa meraih cita-cita & berguna bagi keluarga, nusa, bangsa & negara.
Ini adalah ungkapan hatiku aja, guys, so nothing to worry about.
Thank you for every moments we have made, guys!πππ’πππ
Curhatan aku ini didedikasikan untuk moodbooster-ku, Aremus 12 IPA 1☺️ππππππ’πππ✌️✋.
Aku tidak tahu bagaimana perasaanku saat ini.
Sejujurnya...
Aku tidak tahu apa yang kalian rasakan di dalam kelas.
Ulangan demi ulangan, tugas demi tugas, nilai demi nilai, hanya untuk mewujudkan cita-cita.
Sejujurnya...
Dalam hatiku, aku merasa kasihan melihat kalian yang terus berjuang demi mencapai nilai terbaik.
Sejujurnya...
Walaupun kalian dibebani oleh tugas & ulangan, kalian masih tahu apa itu arti kebersamaan, bersosialisasi & pertemanan.
Sejujurnya...
Kalian berhasil memenangkan hatiku melalui pensi kalian yang penuh emosi, dramatis & memorable. Kalian membuat tanggal 18 Januari bukan hanya sekedar tanggal. Kalian membuat hari tersebut menjadi hari yang bakalan diingat seumur hidup.
Sejujurnya...
Selama 3 tahun merekam pensi kelas 12, mulai dari saya kelas 10, kelas kalian adalah salah satu yang paling special. Aku tidak tahu kenapa, kalian berhasil membuatku hampir menangis melihat penampilan itu.πππ’
Sejujurnya...
Ketika kalian meminta rekaman pensi kalian dariku, itu adalah momen dimana kalian berhasil membuatku terharu. Itu adalah salah satu momen terbaik yang pernah aku miliki selama SMA. Aku tahu kalau hasil rekamanku masih ada kekurangan karena keterbatasan alat. Hanya dengan modal ketahanan tangan, HP & kapasitas memory-nya, aku berhasil mengambil setiap momen pensi kalian yang tentunya, bakalan membekas dalam memory SMA kita.πππππ’
Sejujurnya...
Kalian itu salah satu kelas paling kalem yang pernah ada. Walaupun gitu, kalian masih pandai buat suasana, meskipun waktu ketemu aku dengan kalian itu singkatπ’.
Sejujurnya...
Kalian berhasil membuat masa SMA ku lebih berwarna, lebih unik & lebih memorable.π
Sejujurnya...
Kalian berhasil membuatku sadar akan realita kelasku. Beruntung sekali aku ketemu kelas kalian.ππ
Sejujurnya...
Di semester 2 ini, aku semangat ke sekolah itu karena pengen ketemu kalian, not my class. Your attitude & your warmness make me so comfortable at your class.
Sejujurnya...
Aku kangen dimana aku bersama orang si KY, dkk, pernah dibelikan es krim cornetto oleh kamu, Christina. Tentunya pakai uang masing-masing, dongπ.
Sejujurnya...
Aku kangen dimana aku sering ke kelas kalian, untuk nemui kamu, Christina. Soalnya kamu itu polos banget, lumayan pemalu. Tapi akhir-akhir ini, kamu lumayan PD.ππππ’.
Sejujurnya...
Aku kangen momen dimana aku, CN, Sati, dkk, main game kuis Millionaire di HP-ku (walaupun singkat).
Sejujurnya...
You are the turbo of my engine. Ketika aku lagi down, apalagi gara-gara kelasku yang gak bener, kalian ada dihatiku. Eaaaaaππ
Sejujurnya...
Aku bersyukur bisa ketemu kawan lama yang dulunya pernah sekelas denganku. Mereka adalah Herman, Wingky, Wiwin, Indah P.S., Ryan, Ridwan, Kevin O.G., Hans, KeJu, & CN. Glad to see you again, guys!ππ’ππππ.
Sejujurnya...
Aku kangen dimana aku sering chat beberapa dari kalian di LINE. Mulai dari chat curhat, chat tentang romantisme, chat mobil, chat tentang kelas, chat ini itu lah. Pokoknya, chat sama kalian itu seperti therapy rasanya.ππ. Ketika kelasku chat hal-hal negatif, kalian ada untuk chat-chat hal yang positif.π
Sejujurnya...
Pertemuan kita memang singkat. Seandainya waktu bisa diperpanjang, aku pengen kita ngobrol, bercanda bersama kalian, walaupun terkadang gak ngerti ngomong apa. Tetapi, kalian sudah berhasil mengisi kekosongan hatiku.ππππ’π
Sejujurnya...
Holmes, mengenalmu adalah salah satu bagian terbaik dalam masa SMA ku.π✌️✋.
Kamu adalah salah satu perempuan paling unik yang pernah aku temui. Kamu itu menaksir hati orang dengan kepiawaianmu dalam bermain bahasa, terutama ketika aku membaca tulisan dalam blog-mu. Kamu itu gak lebay, kamu itu perempuan yang apa adanya, tahu menempatkan diri, tahu bersikap. Maaf kalau kamu merasa terganggu yaπ. Kadang kita ketemu langsung, kadang chat di LINE, kadang teleponanπ✌️. Aku juga menganggap kamu itu sebagai salah satu perempuan terbijak & paling ramah yang pernah aku temui, karena kamu sangat pandai bergaul pada siapapun. Aku juga kangen lihat senyumanmuπ. Aku juga bersyukur waktu aku pernah curhat padamu mengenai realita kelasku, karena itu kuanggap sebagai salah satu moodbooster kalau aku lagi down. Mungkin momen yang paling kuingat adalah waktu kamu ucapin happy birthday 18th padaku jam 12.01 dini hari & aku sempat terharu membacanyaπ’π. Aku benar-benar berterima kasih karena diizinkan untuk mengenal perempuan seperti dirimuπ✌️. I'm truly thankful to know you, mateπ✋π. Thank you for every moments we have madeπ.
Sejujurnya...
Kangen lihat senyum malu-malu kalian. Terutama si SPK, Jen5, IPS & Viviaπππ. Kapan lagi kaya gitu ya?
Aku gak nyangka, kamu berhasil menghanyutkan aku dalam lantunan emosi melalui aktingmu waktu pensi, Jen5. Jarang ada yang se-emosional kamu.π³ππ
Sejujurnya...
Martin, Sati. Aku gak tahu gimana caranya berterimakasih sama kalianπ’ππ. Kalian masih bisa menemani & menyemangati aku ketika aku ke kelas kalianππ. Bersyukur banget aku ketemu teman seperti kalian.
Mungkin bagi sebagian dari kalian, ini agak berlebihan, tetapi apa yang kutulis saat ini adalah ungkapan hatiku yang ingin kuekspresikan, sekalian kata perpisahan ketika berhadapan dengan realita kalau SMA sudah selesai.
Jujur, aku berterima kasih bisa ketemu kalian. Kalian berhasil berkontribusi mengisi masa SMA aku. Di saat aku down dibuat oleh kelasku sendiri, kalian masih ada dihatiku, walaupun kalian masih harus berjuang demi mendapatkan nilai terbaik.
Walaupun kalian sangat serius menggapai cita-cita, tetapi kalian masih bisa menunjukkan kehangatan kepadakuππ’.
Aku tahu kalian masih terpaku dengan tugas-tugas, tetapi entah kenapa, ketika melihat kalian, aku merasa tenang & lupa akan realita kelasku. Karena aku merasa dari segi attitude, aku merasa gak sepaham dengan kelasku.
Aku emang anak IPS 3, tetapi kalian berhasil memenangkan hatiku lebih dari kelasku sendiri. Inilah pesan saya untuk kalian semua:
Jangan lupakan setiap memory yang kita buat ya, guys. Karena memory itu tidak bisa dibeli dengan apapun. Semoga kalian bisa lebih kuat lagi dalam bersosialisasi. Aku berharap kalian masih bisa mempertahankan keramahan & kehangatan yang kalian miliki. Mohon maaf apabila aku pernah mengganggu kalian. Semoga kita bisa meraih cita-cita & berguna bagi keluarga, nusa, bangsa & negara.
Ini adalah ungkapan hatiku aja, guys, so nothing to worry about.
Thank you for every moments we have made, guys!πππ’πππ
Curhatan aku ini didedikasikan untuk moodbooster-ku, Aremus 12 IPA 1☺️ππππππ’πππ✌️✋.
Komentar
Posting Komentar